Jumat, 15 Mei 2009

KEBUDAYAAN DONGSON

Donson merupakan asal kebudayaan perunggu di Asia Tenggara. Penyebarnya bangsa melayu Muda (Deutro Melayu). Selain memiliki keahlian meteril Prunggu, mereka juga memiliki kebudayaan spiritual seperti kepercayaan dan keahlian.

Penelitian menunjukkn kesamaan antara nekara dari Asia Tenggara dengn nekara di Indonesia. hal ini juga ditemukan di Bali. penelitian benda ini juga sesuai dengan penelitian bahasa oleh H.Kern.

KEBUDAYAAN BACSON HOABINH

Di lembah sungai Mekong terdapat dua pusat kebudayaan yaitu Bacson Hoabinh dan Dongson. Bacson ada di pegunungan, Dongson di dataran rendah.Peradaban mereka awalnya adalah peradaban Mesolithikum dengn hasil kebudayaan alat-alat yang baru diasah bagian tajamnya saja. Alat mereka yang terkenal adalah Peble (kapak Sumatera). Manusia pendukungnya Ras Papua Melanosoide.

Di Teluk tonkin kemudian berkembang kebudayaan Neolithikum dengan alat Kapak Persegi dan Lonjonh. Kapak Persegi berasal dari Thailand ke Semenanjung Malaka lalu ke Indonesia Barat dengan pendukung manusia Melayu Austronesia, sedangkan kapak Lonjong dari Taiwan, Filipina lalu ke Indonesia Timur. Manusia pendukungnya Papua-Melanosoide, hal ini terjadi sekitar 2000 SM.

KEBUDAYAAN SA HUYNH

Kebudayaan Sa Huynh ada di pantai Vietnam dari akhir Kebudayaan Logam. Sa Huynh adalah kampung pesisir di selatan Da Nang, diantara Thua Thein dan delta sungai Dong Nai di pravinsi Quang Nam, Vietnam.

Pada tahun1909 sekitar 200 kuburan tempayan ditemukan di Sa Huynh. Tes karbon menunjukkan kebudayaan Sa Huynh sama terjadi dengan zaman kebudayaan Dongson, abad pertama sebelum Masehi.

Kebudayaan ini menghasilkan alat perunggu yang memiliki corak tersendiri. Pendukung kebudayaan ini juga memiliki keahlian tinggi dalam bidang kerajinan. bahkan besi sudah digunakan masyarakat Sa Huynh ketika orang-orang Dongson masih memakai perunggu.Ragam hiasnya juga ditemukan di Taiwan, Thailand, Philipina dan Indonesia.

Ragam hias gerabah Indonesia mendapat pengaruh dari tradisi gerabah Sa Huynh-Kalanay (Vietnam-Filipina) dan tradisi Bau-Melayu(Malaysia Timur). tradisi pembuatan gerabah ini berlangsung sejak zaman Mesolithikum.

wwww.catance-smaga.com

HUBUNGAN DENGAN INDIA

Perdagangan

Selain menjadi penghubung antara dua benua, Indonesia juga terletak dalam jalur perdagangan antara dua pusat perdagangan kuno, yaitu India dan Cina. Namun hubungan dagang Indonesia - India lebih dahulu terjadi daripada Indonesia - Cina, karena sudah terjadi sejak zaman Prasejarah.

Kesamaan Fisik

Di India Selatan terdapat suku bangsa yang memiliki kesamaan ciri fisik dengan suku - suku bangsa di Indonesia. Misalnya Suku Parawar dan Shanar.

Kitab - Kitab Kuno

Selain itu kebudayaan Indonesia juga disebutkan dalam kitab - kitab kuno India maupun kitab kuno bangsa Barat. Dalam kitab Jataka (kehidupan sang Buddha) disebutkan Suvarnabhumi, artinya negeri yang memerlukan perjalanan jauh dan penuh bahaya untuk mencapainya. Suvarnabhumi berarti Pulau Emas. Sedangkan kitab Ramayana menyebutkan nama Yawadwipa ( pulau Jawa). Kitab ini juga menyebutkan nama Suwarnadwipa, artinya Pulau Emas juga. sekarang nama Suwarnadwipa adalah Pulau Sumatera.

Ada pula kitab Barat yang berjudul Periplous tes Erythras thalases merupakan kitab pedoman berlayar si Samudera Hindia. KItab ini ditulis oleh nahkoda Yunani - Mesir pada awal tarikh Masehi. Sumber kitab barat lain adalah Geographike Hyphegesis, ditulis oleh Claudius Ptolomeus, seorang Yunani di Iskandaria pada abad kedua Masehi. KItab ini berisi petunjuk membuat peta. Satu hal paling penting kitab ini menyebut Iabadiou (pulau jelai). Ywa dalam bahasa Sansekerta berarti Jelai. Diou dalam bahasa Pakrit adalah diwu - dalam bahasa Sansekerta dwipa (pulau) -. jadi Iabadiou adalah Pulau Jawa.

Perdagangan

Motivasi kedatangan orang India ke Indonesia adalah berdagang. Barang yang diperdagangkan adalah logam mulia, perhiasan, tenunan barang pecah belah dan bahan baku kerajinan.